Rabu, 31 Oktober 2012
Bahaya Asap Rokok bagi Kesehatan Paru-paru
Merokok merupakan kebiasaan buruk yang dapat mempengaruhi kesehatan. Kebiasaan merokok telah terbukti dapat menyebabkan penyakit berbahaya. Walau pun begitu, masih banyak orang yang melakukan kebiasaan merokok. Bukan dewasa saja, tetapi remaja yang masih bersekolah juga banyak yang merokok. Dampak buruk merokok bukan hanya pada perokok saja, namun juga berdampak buruk bagi orang yang berada di sekitar orang yang sedang merokok.
Asap rokok yang dihirup oleh perokok memiliki kandungan partikel dan gas. Partikel pada asap rokok terdiri dari tar, nikotin, fenol, kadmium dan benzopiren. Sedangkan gas pada asap rokok terdiri dari amonia, karbon monoksida (CO), karbon dioksida, senyawa hidrokarbon, hidrogen sianida dan oksida nitrogen.
Asap rokok terdiri dari asap utama dan asam samping. Asap utama adalah asap rokok yang dihirup langsung oleh perokok, sedangkan asam samping adalah asap rokok yang menyebar ke udara bebas. Asap yang menyebar tersebut dapat dihirup oleh orang lain. Orang yang menghirup asap rokok di udara bebas disebut perokok pasif.
Asap rokok mempunyai kandungan hingga mencapai 4.000 bahan kimia, diantaranya yang bersifat karsinogenik (dapat menyebabkan kanker) mencapai 40 jenis bahan kimia. Kandungan bahan kimia tersebut lebih banyak pada asap rokok yang dibebaskan ke udara dan dapat bertahan hingga beberapa jam dalam ruangan walau pun perokok telah mematikan rokoknya.
Merokok dapat mengakibatkan berubahnya fungsi dan struktur jaringan paru-paru dan saluran pernapasan. Merokok dapat meningkatkan jumlah sel yang mengalami peradangan dan kerusakan alveoli pada jaringan paru-paru. Merokok dapat menyebabkan peradangan ringan hingga terjadinya penyempitan pada saluran pernapasan kecil sebagai akibat dari meningkatnya jumlah sel dan penumpukan lendir.
Dengan adanya perubahan struktur paru-paru, fungsi paru-paru pada perokok dapat berubah. Berubahnya struktur paru-paru merupakan penyebab POPM (Penyakit Obstruksi Paru-paru Menahun), seperti asma, bronkitis kronis dan pembengkakan (emfisema) pada paru-paru.
Bahaya lain dari merokok adalah dapat menyebabkan penyakit kanker paru-paru. Kandungan partikel karsinogenik yang terdapat dalam rokok dapat meningkatkan risiko terkena penyakit kanker paru-paru. Perokok lebih berisiko terkena penyakit kanker paru-paru 10 hingga 30 kali lipat.
Itulah bahaya merokok terhadap kesehatan paru-paru. Itu baru paru-paru saja, masih ada berbagai dampak buruk merokok, seperti jantung koroner dan stroke.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar