Tips Kesehatan - Jalan kaki sungguh memberikan khasiat yang beragam. Mulai dari kebugaran, meningkatkan stamina, mencegah osteoporosis. Jalan kaki juga ternyata juga bisa mencegah diabetes.
Seperti dilansir dari diabetesvic.org.au, sebuah studi di Australia mengindikasikan bahwa partisipan yang berjalan kaki antara 85 menit-3 jam per minggu, bisa mengurangi risiko terkena diabetes hingga 31%. Intensitas berjalan yang rutin (5 hari per minggu) setidaknya selama 3 jam per minggu bisa mengurangi risiko terkena diabetes pada remaja 31-42%.
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa wanita yang aktif melakukan aktivitas fisik seperti jalan kaki bisa mengurangi risiko terkena diabetes dibandingkan dengan wanita yang tidak melakukan aktivitas fisik sama sekali.
Berjalan kaki juga dihubungkan dengan penurunan berat badan yang bisa mengurangi risiko terkena diabetes. Remaja yang dikategorikan overweight atau tidak aktif melakukan aktivitas fisik memiliki 3 kali kemungkinan lebih besar terkena diabetes dibandingkan remaja yang memiliki berat badan normal.
Dengan berjalan kaki selama 30 menit dapat meningkatkan kontrol glukosa, yang bisa membantu otot menyerap gula darah dan ini mencegah penyumbatan aliran darah. Efek ini bisa bertahan selama berjam-jam ataupun beberapa hari, tapi tidak permanen sehingga diperlukan jalan kaki yang teratur untuk mengontrol gula darah.
Seperti dilansir dari diabetesvic.org.au, sebuah studi di Australia mengindikasikan bahwa partisipan yang berjalan kaki antara 85 menit-3 jam per minggu, bisa mengurangi risiko terkena diabetes hingga 31%. Intensitas berjalan yang rutin (5 hari per minggu) setidaknya selama 3 jam per minggu bisa mengurangi risiko terkena diabetes pada remaja 31-42%.
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa wanita yang aktif melakukan aktivitas fisik seperti jalan kaki bisa mengurangi risiko terkena diabetes dibandingkan dengan wanita yang tidak melakukan aktivitas fisik sama sekali.
Berjalan kaki juga dihubungkan dengan penurunan berat badan yang bisa mengurangi risiko terkena diabetes. Remaja yang dikategorikan overweight atau tidak aktif melakukan aktivitas fisik memiliki 3 kali kemungkinan lebih besar terkena diabetes dibandingkan remaja yang memiliki berat badan normal.
Dengan berjalan kaki selama 30 menit dapat meningkatkan kontrol glukosa, yang bisa membantu otot menyerap gula darah dan ini mencegah penyumbatan aliran darah. Efek ini bisa bertahan selama berjam-jam ataupun beberapa hari, tapi tidak permanen sehingga diperlukan jalan kaki yang teratur untuk mengontrol gula darah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar